Ketua DPD Golkar Kota Bekasi Diduga Memfasilitasi Paslon Lain Melakukan Sosialisasi Dan Kampanye Di Kantor DPD Golkar

Ketua DPD Golkar Kota Bekasi Diduga Memfasilitasi Paslon Lain Melakukan Sosialisasi Dan Kampanye Di Kantor DPD Golkar

Jabarpedia.id, Kota Bekasi – Ketua DPD Partai Golkar Kota Bekasi melakukan pembiaran kepada Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota Dan Wakil Wali Kota Bekasi Nomor urut satu yakni Heri Koswara dan Sholihin melakukan kegiatan sosialisasi dan kampanye di Kantor DPD Partai Golkar di Bekasi Selatan. Padahal, Partai Golkar Kota Bekasi mengusung kandidat nomor urut dua yakni UU Saeful Mikdar dan Nurul Sumarhaeni.

Ketua DPD Golkar Kota Bekasi, Ade Puspita Sari diduga mengijinkan, bahkan memfasilitasi kegiatan paslon nomor urut satu “RISOl” di Kantor DPD Golkar Kota Bekasi. Bahkan, dari informasi yang didapat, Ketua DPD Golkar Kota Bekasi rutin melakukan pertemuan dengan Pasangan RISOL.

Selain itu, mesin – mesin relawan Ade Puspita Sari beserta Ayahnya, Rahmat Effendi di perintahkan untuk mengawal dan mendukung Paslon lain.

IMG-20241026-WA0020-1024x576 Ketua DPD Golkar Kota Bekasi Diduga Memfasilitasi Paslon Lain Melakukan Sosialisasi Dan Kampanye Di Kantor DPD Golkar

Mengenai kejadian tersebut, Politisi Muda Golkar Kota Bekasi, Muhamad Esnal Utomo mengungkapkan jika Partai Golkar Kota Bekasi tidak memiliki marwah sama sekali. Dan Ade Puspita Sari melakukan penghianatan terhadap partai.

“Kita sama sama tahu jika Partai Golkar mengusung UU Saeful Mikdar dan Nurul Sumarhaeni di Pilkada. Kok, malah mengijinkan Paslon lain berkampanye dan bersosialisasi di kantor DPD Golkar. Komitmen dan loyalitas Ketua DPD Golkar (Ade Puspita Sari) kepada partai perlu dipertanyakan.Jangan – Jangan Ketua DPD Golkar Kota Bekasi mendukung paslon lain ?,” tuturnya.

IMG-20241026-WA0017-1024x768 Ketua DPD Golkar Kota Bekasi Diduga Memfasilitasi Paslon Lain Melakukan Sosialisasi Dan Kampanye Di Kantor DPD Golkar

Dirinya mengungkapkan jika Ade Puspita Sari sama saja menggunakan partai Golkar untuk kepentingan pribadi dan keluarganya.”Sebelumnya juga ada kejadian Ibu dari Ade Puspita Sari (Gunarti Rahmat Effendi) mengintruksikan para jamaah pengajian untuk memilih Paslon nomor urut satu. Sekarang, anaknya memfasilitasi kantor DPD untuk di pakai Paslon lain berkampanye dan melakukan sosialisasi. Dan kejadian ini bukan terjadi sekali tapi beberapa kali,” ungkapnya.

Dirinya menghimbau agar DPP Partai Golkar bersikap dan memberikan sangsi berar terhadap Ketua DPD Golkar Kota Bekasi, Ade Puspita Sari.”DPP Golkar harus bersikap dengan kejadian ini. Karena Ade Puspita telah mencoreng Partai dan menggunakan partai untuk kepentingan pribadi dan keluargannya. Saya harap DPP mengambil langkah tegas terhadap Ade Puspita Sari,” tandasnya

Hingga berita ini diturunkan, Ketua DPD Golkar Kota Bekasi, Ade Puspita Sari belum mau memberikan komentarnya terkait kejadian tersebut.

Share this content:

Post Comment